Kipas di dalam laptop kerap menimbulkan problema: kebisingan. Sebelum
saya jabarkan cara mengurangi kebisingan, kamu perlu tahu penyebabnya
dahulu. Laptop bekerja dengan energi listrik. Jadi, panas adalah hal
yang tak terhindarkan. Beda dengan PC, laptop tidak memiliki ruang untuk
perputaran hawa. Alhasil, panas terperangkap di dalam. Kipas laptop
dilengkapi sensor suhu. Semakin panas suhu laptop, semakin kencang kipas
berputar. Makin kencang, ya makin berisik. Lantas bagaimana cara
mengurangi suara berisik itu? Simak cara berikut:
1. Gunakan laptop cooler
Jika kamu menjalankan game, mengedit foto/video, atau browsing internet dengan 30 tab, maka kamu wajib memiliki cooler. Laptop cooler mudah didapatkan di mana-mana dan mayoritas terdiri dari dua kipas. Laptop didudukkan di atas cooler agar hawa panas di dalamnya bisa tertiup. Laptop cooler biasanya dijalankan dengan tenaga listrik lewat colokan USB. Untuk menghemat USB port, beberapa tipe cooler dilengkapi dengan USB hub.
2. Matikan program yang tak perlu
Panas berlebih dari laptop disebabkan oleh laptop yang bekerja terlalu keras. Untuk meringankan beban laptop, matikan program yang tidak diperlukan. Usahakan untuk tidak membuka porgram terlalu banyak sekaligus. Matikan pula program dalam StartUp folder serta Windows Services. Program StartUp & Services bisa diakses dengan mengetik: msconfig di kolom Search. Atau kamu bisa gunakan program Soluto yang otomatias menganalisa proses booting.
3. Bersihkan debu
Debu adalah musuh nomor satu komputer karena dapat menghambat sinyal listrik. Khusus untuk kipas, debu berlebih bisa menyebabkan kipas berputar dengan tidak lancar (alhasil, timbul bunyi-bunyian). Karena itu, pelan-pelan bongkar laptop kamu dan bersihkan debu yang menumpuk. Untuk celah-celah yang tak terjangkau, gunakan kaleng udara berkompresi (canned air).
4. Gunakan Speedfan
Speedfan adalah freeware yang mampu mengendalikan kecepatan putaran kipas komputer. Dengan software ini, kamu bisa menurunkan kecepatan kipas sehingga bunyi bising berkurang. TAPI cara ini sangat TIDAK disarankan! Karena jika kecepatan kipas berkurang, tiupannya melemah dan panas akan bertambah.
5. Gunakan OS ringan
Meski Windows adalah OS sejuta umat, OS itu sangat berat. Coba gunakan Ubuntu (versi desktop). OS itu ringan sehingga tidak membebani laptop. Alternatif lain adalah menggunakan UNetbootin untuk menciptakan flashdisk boot berisi OS (misal Google Chromium OS dan Jolicloud).
1. Gunakan laptop cooler
Jika kamu menjalankan game, mengedit foto/video, atau browsing internet dengan 30 tab, maka kamu wajib memiliki cooler. Laptop cooler mudah didapatkan di mana-mana dan mayoritas terdiri dari dua kipas. Laptop didudukkan di atas cooler agar hawa panas di dalamnya bisa tertiup. Laptop cooler biasanya dijalankan dengan tenaga listrik lewat colokan USB. Untuk menghemat USB port, beberapa tipe cooler dilengkapi dengan USB hub.
2. Matikan program yang tak perlu
Panas berlebih dari laptop disebabkan oleh laptop yang bekerja terlalu keras. Untuk meringankan beban laptop, matikan program yang tidak diperlukan. Usahakan untuk tidak membuka porgram terlalu banyak sekaligus. Matikan pula program dalam StartUp folder serta Windows Services. Program StartUp & Services bisa diakses dengan mengetik: msconfig di kolom Search. Atau kamu bisa gunakan program Soluto yang otomatias menganalisa proses booting.
3. Bersihkan debu
Debu adalah musuh nomor satu komputer karena dapat menghambat sinyal listrik. Khusus untuk kipas, debu berlebih bisa menyebabkan kipas berputar dengan tidak lancar (alhasil, timbul bunyi-bunyian). Karena itu, pelan-pelan bongkar laptop kamu dan bersihkan debu yang menumpuk. Untuk celah-celah yang tak terjangkau, gunakan kaleng udara berkompresi (canned air).
4. Gunakan Speedfan
Speedfan adalah freeware yang mampu mengendalikan kecepatan putaran kipas komputer. Dengan software ini, kamu bisa menurunkan kecepatan kipas sehingga bunyi bising berkurang. TAPI cara ini sangat TIDAK disarankan! Karena jika kecepatan kipas berkurang, tiupannya melemah dan panas akan bertambah.
5. Gunakan OS ringan
Meski Windows adalah OS sejuta umat, OS itu sangat berat. Coba gunakan Ubuntu (versi desktop). OS itu ringan sehingga tidak membebani laptop. Alternatif lain adalah menggunakan UNetbootin untuk menciptakan flashdisk boot berisi OS (misal Google Chromium OS dan Jolicloud).
sumber : http://castielus.blogspot.com/2014/06/cara-atasi-kipas-laptop-berisik.html